06 Oktober 2010

sajak Untuk karibku, Ratna Kumala

~


badai itu telah usai, Ratna..

jangan pernah lagi menantangnya


kau cuma manusia biasa..

tidak selalu kuat untuk menerima

segala yang bergemuruh di dalam fikiran dan hatimu


nyanyikan saja tentang kidung yang terkadang bergeliat begitu cepat di dalam jiwa

kau akan selalu indah

dan tetap akan menjadi karang

walau tanpa terpaan gelombang


kau akan selalu menjadi lembah yang sunyi

kau akan selalu menjadi gunung yang tangguh

kau akan selalu menjadi laut lapang yang sebegitu dahsyat samuderanya

ketika matahari mulai menampakkan diri ataupun tersenyum kala rembulan mulai bernyanyi


kau adalah alam itu sendiri, Ratna..

semua yang begitu indah ada pada dirimu dan dalam hatimu


kau adalah alam itu sendiri..

keperkasaan itu

kan selalu menjadikan tombak pada kata katamu menuju hati lembah lembah lainnya


sederhanakanlah fikiranmu..

sebagaiman kesederhanaan itu karibmu


Ratna...

kaulah dawai dawai

yang di dalam nadanya merekah sejuta makna..






(5-10-2010)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar